Iran Serang Pangkalan Militer Amerika Serikat di Qatar : Konflik Makin Panas di Timur Tengah

Williani Putri

Juni 24, 2025

2
Min Read
Iran Serang Pangkalan Militer AS di
Iran Serang Pangkalan Militer AS di

On This Post

Beritalk, Cianjur – Iran menyerang pangkalan militer Amerika Serikat di Qatar pada hari Senin, 23 Juni 2025 lalu.

Iran mengklaim pangkalan militer Amerika Serikat di kawasan Timur Tengah bukanlah sebuah kekuatan, melainkan kerentan serangan Iran terhadap infrastruktur militer Amerika Serikat ini menandai eskalasi konflik antar kedua negara.

Iran menargetkan pangkalan militer Amerika Serikat, Al-Udeid yang merupakan fasilitas militer terbesar milik Amerika Serikat di Timur Tengah.

Al-Udeid merupakan markas komando utama untuk seluruh operasi udara Amerika di kawasan tersebut.

Sejumlah personil militer Inggris juga bertugas secara bergiliran di pangkalan ini, Iran menyebut serangan ini sebagai pembalasan atas serangan udara Amerika Serikat terhadap tiga fasilitas nuklir Iran pada Sabtu 21 Juni 2025 lalu.

Beberapa rudal balistik jarak menengah ditembakkan dari wilayah Iran dan menghantam area strategis di pangkalan militer Al-Udeit yang merupakan salah satu instalasi militer Amerika Serikat terbesar di Qatar.

Meski begitu Iran disebut telah memberikan peringatan dini kepada Qatar mengenai rencana serangan langkah itu diambil dengan tujuan meminimalkan jatuhnya korban jiwa.

Bahkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengonfirmasi hal ini dan berterima kasih kepada Iran atas pemberitahuan awal tersebut.

Sementara itu pemerintah Qatar mengecam serangan tersebut, juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar menyatakan serangan Iran sebagai sebuah kejutan dan pelanggaran mencolok terhadap kedaulatan nasional.

“Negara Qatar mengutuk dengan kata-kata yang paling keras serangan rudal Iran terhadap pangkalan Udara Al-Udeid Qatar, serangan ini merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap kedaulatan negara Qatar yang baik dan meru[akan kontradiksi terhadap prinsip-prinsip bertetangga yang baik dan merupakan agresi terhadap legitimasi internasional dan hukum internasional dan Qatar menegaskan bahwa ia memegang hak untuk menanggapi sesuai dengan hukum internasional dan sesuai dengan bentuk dan skala serangan ini” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar.

Di sisi lain pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menyatakan Iran tidak berniat mencederai siapapun namun ia menegaskan bahwa negaranya tidak akan tunduk terhadap pelanggaran dari pihak manapun.

Tinggalkan komentar