Rusia Nyatakan Tak Ada Jalan Diplomatik Langsung untuk Akhiri Perang Ukraina, 550 Rudal dan Drone Gempur Kyiv

Williani Putri

Juli 5, 2025

2
Min Read
Rusia vs Ukraina
Rusia vs Ukraina

On This Post

Beritalk, Cianjur – Rusia mengatakan tidak ada jalan keluar diplomatik langsung dari perang di Ukraina.

Hal ini Rusia ungkapkan usai membombardir Kyiv dengan drone dan rudal sejak Kamis hingga Jumat 3 hingga 4 Juli 2025.

Rusia mengakui pada Jumat memang lebih baik untuk mencapai tujuan invasi dengan cara-cara politik dan diplomatik.

“Namun selama itu tidak memungkinkan, kami akan melanjutkan operasi khusus” ujar Dmitry Peskov, Juru Bicara Presiden Rusia.

Sementara pada hari yang sama Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky melakukan pembicaraan telepon dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Dalam pembicaraan yang Zelensky sebut penting itu, keduanya sepakat untuk meningkatkan pertahanan udara Kyiv.

“Hari ini saya berbicara dengan Presiden Donald Trump, percakapan yang penting, kami sepakat untuk mengadakan pertemuan antara tim kami guna memperkuat system pertahanan Udara kami, kami membahas produksi Bersama secara rinci kami membutuhkannya dan Amerika Serikat pun membutuhkannya” ungkap Presiden Volodymyr Zelensky.

Sebelumnya Amerika Serikat telah menghentikan sejumlah pengiriman bantuan militer ke Ukraina termasuk rudal pertahanan Patriot yang sangat dibutuhkan untuk menghadang misil Rusia.

Sekutu Eropa Ukraina tidak memiliki tingkat produksi, persediaan militer atau teknologi untuk menambal senjata Amerika ini.

Persenjataan Washington sangat krusial mengingat Kyiv sedang dihantam serangan Moskwa yang terus meningkat.

Ibu kota Ukraina itu mengalami kebakaran hebat di sejumlah wilayah akibat serangan rudal dan drone besar-besaran yang dilancarkan Rusia.

Angkatan udara Ukraina melaporkan Rusia telah meluncurkan 539 drone dan 11 rudal ke negara tangganya itu pada Jumat. Dari jumlah itu sebanyak 268 drone dan 2 rudal berhasil dijatuhkan.

Tinggalkan komentar